Sunday, August 31, 2014

LUC Bar & Grill: The New Good Companion

Berada di LUC Bar & Grill akan membawa Anda ‘berkelana’ ke pekatnya suasana bar-bar bergaya barat. Konsep industrial dengan sentilan rustic terasa dominan. Lampu penerangan yang sengaja dibuat agak redup pun terasa lebih bernyawa melalui iringan tawa kecil kumpulan-kumpulan pengunjung di berbagai sudut. Tempat yang namanya diambil dari nama seorang pria asal Perancis yang berarti ‘menguntungkan’ ini memiliki 4 jenis areal berbeda. Mereka terbagi atas smoking area, non-smoking area, Wine cellar area dengan kapasitas terbatas, dan tentunya Bar area yang masih menjadi favorit mayoritas pengunjung demi melepas penat lewat segelas minuman racikan sang bartender. 

Di bar ini pula lah aneka Whisky koleksi LUC terpajang, Mereka berasal dari Skotlandia, Irlandia, hingga Jepang. Ya, LUC mengendepankan pure whisky yang tidak diracik dengan apapun, dan Anda dapat menikmatinya per gelas. Untuk alternatif lain, ada pula whisky ‘Single Malt’ yang dapat dicoba. Maka, tidak perlu repot-repot membeli whisky botolan lagi, kan?


 
Konsistensi LUC juga terlihat dari pilihan menu-menu makanan yang sengaja ditunjuk sebagai pendamping tepat segelas whisky. Dapat ditebak, utamanya adalah hidangan steak. Variasinya terbilang lengkap, sebutlah Rib Eye, Sirloin, Grilled Ramb Rack, Salmon, Pork Ribs, hingga Foie Gras tersedia disini. Jika Anda datang beramai-ramai, Anda pun dapat memilih ukuran porsi mulai dari perfect, fit, comfy, dan terakhir superb, yaitu sajian steak 600gr yang dapat dinikmati sampai 4 atau 5 orang sekaligus. Keistimewaan steak racikan LUC Bar & Grill terletak pada tesktur daging super juicy dengan resapan bumbu minimalis di dalamnya. Namun jangan salah, setiap potongnya sudah terasa gurih dan nikmat! 



Side dish yang disiapkan pun tidak melulu mashed potato atau sayur-sayuran. Anda berkesempatan untuk mencoba si unik  Saute Mushroom with Garlic, dimana tumpukan jamur berukuran gemuk terbungkus oleh adonan keju parmesan yang menyerupai pangsit. Sedangkan pilihan saus steak-nya sendiri cukup beragam, diantara lain ada Blue cheese, Basil Pesto, dan yang kerap menjadi juara, BBQ.


Terlepas dari itu, LUC Bar & Grill tetap menyajikan house signature cocktails yang siap menjadi  teman kala bersantai. Setiap nama memiliki karakter tersendiri. Sexy Bulldog misalnya, cocktail berjudul provokatif ini ternyata bercita rasa feminin berkat paduan lemon juice dan pomegranate syrup, namun tetap menghasilkan ‘tendangan’ yang cukup kuat dari kandungan Gin di dalamnya.


(See the nice gradient colors from green to chocolate? It's my favorite drink at this place, called Chocolate Mint, and I'm even literally craving for it while writing this now because IT'S SO GOOD AND CREAMY AND REFRESHING AHHH)


Overall, LUC Bar & Grill adalah tambahan spot menarik yang patut dipertimbangkan ketika Anda ingin rehat sejenak dari padatnya rutinitas sehari-hari. Jangan lewatkan pula program happy hour yang sering diadakan pada hari-hari kerja (Senin – Jumat), seperti buy 1 get 1 beer/whisky, dan sebagainya.


(photos by: Hardiman Widjaseno)


Luc Bar & Grill
Jl Wolter Monginsidi no. 33
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Ph: 021 7206366
Opening hours: 10.30 – 00.00
Average spending: Rp 200.000 – Rp 250.000 for each person
Twitter: @lucjakarta